Cengkorongan Cengkorongan adalah pembuatan pola dibagian dahi dipinggiran rambut. Cengkorongan ini berbentuk bunga teratai yang bermakana kesucian dan menandakan kalau pengantin perempuan masih suci. Pada sisi Cengkorongan akan dibubuhkan bubuk emas (prada) di sisinya. Cengkorongan terdiri atas pangunggul, pangapit, dan panitis. Pangunggul terletak paling besar ditengah dan memiliki makna “orang yang paling unggul”. Pengapit terletak di kanan kiri pangunggul dan merupakan simbol pengawal dari pangunggul. Kemudian panitis terletak di bagian dahi paling pinggir, maknanya adalah bahwa orang harus teliti, tidak menelan mentah-mentah begitu saja sesuatu hal, dan harus bisa membedakan mana yang baik mana yang buruk. Untuk membentuk cengkorongan, rambut halus di dahi mempelai wanita harus dikerik terlebih dahulu. Upacara mengerik ini dinamakan halup-halupan dan dilakukan setelah upacara siraman. Halup-halupan memiliki makna harapan agar hal atau sifat-sifat buruk pada mempelai wanita hilang.
Waffle Cengkorongan yaiku nggawe pola ing bathuk ing pinggir rambut. Cengkorongan iki awujud kembang teratai sing nduweni kasucian lan nuduhake manawa panganten wanita isih suci. Ing sisih Cengkorongan, bubuk emas (prada) bakal ditempelake ing sisih. Cengkorongan kasusun saka pangunggul, pangapit, lan panitis. Pangunggul dununge paling gedhe ing tengah lan nduweni teges "wong sing paling unggul". Klem kasebut dununge ana ing loro-lorone pangunggul lan minangka simbol wali pangunggul. Banjur panitis dununge ana ing pojokane bathuke, tegese wong kudu ngati-ati, ora mung ngulu, lan kudu bisa mbedakake sing ala lan sing ala. Kanggo mbentuk curl, rambut sing alus ing bathuke penganten kudu disapu dhisik. Upacara chirping iki diarani halup-halupan lan ditindakake sawise upacara siraman. Prekara kasebut nduweni teges pangarep-arep manawa barang utawa sipat sing ala ing panganten bakal ilang.
Semua terjemahan yang dibuat di dalam TerjemahanSunda.com disimpan ke dalam database. Data-data yang telah direkam di dalam database akan diposting di situs web secara terbuka dan anonim. Oleh sebab itu, kami mengingatkan Anda untuk tidak memasukkan informasi dan data pribadi ke dalam system translasi terjemahansunda.com. anda dapat menemukan Konten yang berupa bahasa gaul, kata-kata tidak senonoh, hal-hal berbau seks, dan hal serupa lainnya di dalam system translasi yang disebabkan oleh riwayat translasi dari pengguna lainnya. Dikarenakan hasil terjemahan yang dibuat oleh system translasi terjemahansunda.com bisa jadi tidak sesuai pada beberapa orang dari segala usia dan pandangan Kami menyarankan agar Anda tidak menggunakan situs web kami dalam situasi yang tidak nyaman. Jika pada saat anda melakukan penerjemahan Anda menemukan isi terjemahan Anda termasuk kedalam hak cipta, atau bersifat penghinaan, maupun sesuatu yang bersifat serupa, Anda dapat menghubungi kami di →"Kontak"
Vendor pihak ketiga, termasuk Google, menggunakan cookie untuk menayangkan iklan berdasarkan kunjungan sebelumnya yang dilakukan pengguna ke situs web Anda atau situs web lain. Penggunaan cookie iklan oleh Google memungkinkan Google dan mitranya untuk menayangkan iklan kepada pengguna Anda berdasarkan kunjungan mereka ke situs Anda dan/atau situs lain di Internet. Pengguna dapat menyisih dari iklan hasil personalisasi dengan mengunjungi Setelan Iklan. (Atau, Anda dapat mengarahkan pengguna untuk menyisih dari penggunaan cookie vendor pihak ketiga untuk iklan hasil personalisasi dengan mengunjungi www.aboutads.info.)